Search

Usai Ahok Cabut Banding, Jaksa Pikir-pikir Ikut Cabut Juga

Suara.com - Setelah Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mencabut memori banding, kata Jaksa Agung, Prasetyo, jaksa penuntut umum akan mengkaji ulang banding yang pernah diajukan ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta. Mereka banding karena vonis kasus penistaan agama yang diterima Ahok lebih berat dari tuntutan.

"Tentunya jaksa yang mengajukan banding akan melakukan pengkajian tentang relevansi dan urgensinya upaya hukum banding yang diajukan JPU, kami akan kaji dulu, relevansi dan urgensi banding JPU seperti apa. Kami melihat bagaimana perkembangan selanjutnya dan kembali kami lihat yang bersangkutan mencabut bandingnya," kata Prasetyo di Kompleks Kejagung, Jakarta, Selasa (23/5/2017)

Prasetyo menjelaskan pengkajian langkah banding dilakukan dengan pertimbangan asas kemanfaatan hukum. Dari sisi hukum, kata dia, pencabutan banding yang dilakukan Ahok menandakan Ahok sudah mengakui kesalahan.

"Saya katakan dengan Ahok cabut banding secara yuridis dia mengaku salahkan, kembali jaksa perlu melakukan pengkajian ulang tentang relevansi dan urgensinya upaya hukum banding yang diajukan JPU, dari sisi kemanfaatan hukum," kata dia.

Pencabutan memori banding dilakukan kemarin oleh istri Ahok, Veronica Tan, didampingi pengacara. Hari ini, Veronica membacakan surat Ahok yang berisi penjelasan tentang motivasi mencabut memori banding.

Salah satu alasan Ahok mencabut memori banding karena khawatir banyak pihak yang akan menunggangi bila para relawan pendukungnya melakukan aksi solidaritas.

"Apalagi benturan dengan pihak lawan yang tidak suka dengan perjuangan kita," kata Veronica Tan ketika membacakan surat dari Ahok.

Ahok divonis bersalah oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara pada Selasa (9/5/2017). Kini, dia ditahan di rumah tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Jawa Barat.

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

0 Response to "Usai Ahok Cabut Banding, Jaksa Pikir-pikir Ikut Cabut Juga"

Post a Comment

Powered by Blogger.