:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/2253295/original/059961500_1529382188-Pelemparan_BAtu_Depok.jpg)
Seorang anak berusia 9 tahun menjadi korban pelemparan batu di Jalan Ir H Juanda, Depok, Jawa Barat pada Jumat, 15 Juni 2018, sekitar pukul 21.30 WIB. Dia menderita luka parah di bagian kepala dan harus mendapat perawatan insentif karena lemparan batu oleh orang tidak dikenal (OTK).
Orangtua berinisial R, Fitri Kurniasih menjelaskan, kondisi buah hatinya membaik. Kemarin memang sempat ada tindakan dari dokter di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
"Alhamdulilah operasi berjalan lancar. Sekarang ada perubahan di wajah anak saya. Kondisinya pun jauh lebih baik," ungkap dia, Selasa (19/6/2018).
Bocah R sempat dibawa ke Rumah Sakit Bunda Margonda, Namun karena peralatan tidak memadai akhirnya korban pelemparan batu itu dirujuk ke Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.
"R katanya harus ada penanganan bedah khusus. Jadinya dirawat di sini (RS Polri Kramat Jati) itu yang menyarankan dari dokter-dokter karena melihat kondisi R seperti itu," ungkap dia.
Sementara itu ketika dikonfirmasi Kapolsek Beji, Komisaris Yeni menjelaskan, kasus pelemparan baru ini masih dalam penanganan dan berada di ranah Polresta Depok.
"Sudah dilimpahkan ke Polres ya. Di tangani Reskrim Polres Depok," kata Yeni.
https://www.liputan6.com/news/read/3563547/ibu-korban-pelemparan-batu-di-depok-keluhkan-kondisi-jalan-lokasi-kejadianBagikan Berita Ini
0 Response to "Ibu Korban Pelemparan Batu di Depok Keluhkan Kondisi Jalan Lokasi Kejadian"
Post a Comment