Suara.com - Kapal layar (yacht) "Timshal" berbendera Prancis berlayar dari Sabang, Aceh, Kamis (1/6) tujuan Kepulauan Mauritis (Barat Daya Samudera Hindia) dan dihempas gelombang serta kandas di teluk Sabang, Sabtu (3/6/2017).
Timshal merupakan salah satu peserta ajang "Sabang Marine Festival" (SMF) dan memperoleh izin dari Syahbadar, Kamis (1/5). Kapal itu rencananya akan menuju Mauritius, sebelum mengakhiri perjalannya di Prancis.
Nahkoda kapal, Patrick Founer, menjelaskan setelah memperoleh izin berlayar, ia bersama temannya berlayar menuju kepualaun Mauritis dan dalam perjalanan mesin mengalami down force.
"Hari Jumat tiba-tiba kapal kami mengalami down force, kami lalu memutuskan kembali ke Sabang untuk perbaikan," jelasnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, saat pulang ke Sabang ia hanya memanfaatkan tenaga angin dengan layar. Sekira Pukul 20.15 WIB kapal berhasil masuk ke teluk Sabang, namun karena terpaan angin kencang kapal pun tidak mampu dikendalikan.
"Angin kencang kapal dihempaskan gelombang tinggi dan dihempaskan gelombang ke bibir pantai dan kami selamat," katanya.
Adapun akibat terpaan angin dan benturan dengan pantai, tiang layar kapal patah. Kemudian sekitar Pukul 22.35 WIB Tim SAR, Lanal Sabang, dan BPBD Sabang melakukan evakuasi terhadap korban.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kapal Layar Berbendera Prancis Kandas di Sabang"
Post a Comment