:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1797031/original/099046600_1512971361-20171211_-_Sandiaga_Uno.jpg)
Meski padat, Pemprov DKI Jakarta berusaha membuat Jakarta menjadi tempat yang nyaman bagi warganya. Salah satunya dari sisi fasilitas yang tersedia.
Pemprov DKI akan mengubah desain jembatan penyeberangan orang (JPO) di Sudirman-Thamrin. Gubernur Anies Baswedan mengatakan, perubahan itu memfasilitasi seluruh warga Jakarta termasuk penyandang disabilitas.
"Justru perancangannya mau diubah, supaya bisa memfasilitasi semua. Desain tentu kita ingin buat baik, bagus, hingga mencerminkan juga semangat Jakarta sebagai kota yang maju," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Jumat (27/4/2018).
Senada dengan Anies, Wagub Sandiaga Uno mengatakan, JPO tersebut akan diubah menjadi JPO kekinian yang memuliakan pejalan kaki.
"Konsepnya kekinian, zaman now. Insyaallah bisa muliakan pejalan kaki," ujar Sandi
Sandi menyebut, JPO itu akan terintegrasi tidak hanya dengan bus rapid transit (BRT) melainkan juga MRT.
"Dinikmati pejalan kaki dan menyatu dengan layanan transportasi umum MRT nanti Maret 2019," kata dia.
https://www.liputan6.com/news/read/3493205/sandiaga-penduduknya-padat-jakarta-tertinggi-penderita-tbc-di-indonesiaBagikan Berita Ini
0 Response to "Sandiaga: Penduduknya Padat, Jakarta Tertinggi Penderita TBC di Indonesia"
Post a Comment