
Kasubag Humas Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Supandi menjelaskan bahwa ketika Manggarai menjadi stasiun sentral tidak otomatis tempat parkirnya akan diperbanyak. Gedung parkir akan disediakan tapi hanya secukupnya.
"Iya (tempat parkir) kita siapkan. Saya belum tahu konsepnya tapi yang jelas ada bangunan parkir tapi tidak banyak," kata dia saat berbincang dengan detikcom di Kantor Kemenhub, Jakarta, Rabu (9/10/2019).
"Jadi konsep di sini adalah konsep integrasi, kita harapkan masyarakat itu mulai mengurangi penggunaan kendaraan pribadi ya," sebutnya.
Masyarakat punya pilihan menggunakan KRL, Transjakarta dan taksi baik yang konvensional maupun online. Bila menggunakan Transjakarta nanti akan tersedia skybride yang menghubungkan langsung halte dengan stasiun. Akan ada pula tempat menurunkan penumpang yang naik taksi sehingga tidak berhenti sembarangan.
Untuk itu kemungkinan besar area parkir akan tetap disediakan secara terbatas karena masyarakat diberikan pilihan untuk menggunakan berbagai moda transportasi umum.
"Kalau mau ke Manggarai naik apa? kalau dia dekat dengan stasiun KRL dia naik KRL, kalau rumahnya dekat dengan halte Transjakarta naik Transjakarta ya. Kemudian kalau jauh naik taksi nanti kita siapkan untuk drop off-nya di situ. Kalau area parkir memang agak terbatas," tambahnya.
Simak Video "Mulai 2021 Stasiun Manggarai Ambil Alih Layanan Kereta Jarak Jauh"
[Gambas:Video 20detik]
(toy/zlf)
https://finance.detik.com/infrastruktur/d-4739468/manggarai-bakal-gantikan-gambir-bagaimana-lahan-parkirnya
2019-10-09 07:45:09Z
52781838292040
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Manggarai Bakal Gantikan Gambir, Bagaimana Lahan Parkirnya? - detikFinance"
Post a Comment