Nadiem mengatakan itu dalam Simposium Internasional Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah 2019. Awalnya seorang kepala sekolah swasta dari Balikpapan, Kalimantan Timur mengeluhkan adanya kesulitan bagi para kepala sekolah yang ingin mengikuti diklat dan pelatihan-pelatihan penguatan untuk kepala sekolah.
"Kami kepala sekolah kepala sekolah swasta di Balikpapan khususnya, ini resah karena nanti akan ada pemberlakuan NUKS, yang kalau kepala sekolahnya tidak punya Nomor Unik Kepala Sekolah tidak bisa menandatangani ijazah, mendapat dana uang BOS dan lain lain. Sementara kami dari swasta ini agak sulit untuk ikut diklat dan lain lain. Kalau pun ada penguatan kepala sekolah itu diprioritaskan untuk negeri sementara kami swasta nanti dulu periode ke berapa," ungkap salah satu kepala sekolah kepada Nadiem, di Hotel Grand Sahid Jaya, di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Jumat (29/11/2019).
Menanggapi pertanyaan tersebut, Nadiem mengaku masih belum mendalami dan akan melihat lebih dalam kasus tersebut. Oleh karena itu, Nadiem tidak bisa berkomentar banyak.
"Ibu saya belum mendalami bu, terus terang. Jadi saya harus melihat dulu apa yang sedang terjadi. Nanti tim saya mohon dikaji lagi apa yang terjadi. Jadi nggak bisa komen," jawab Nadiem.
Foto: Mendikbud Nadiem Makarim di simposium kepala sekolah (Rahel/detikcom) |
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMidmh0dHBzOi8vbmV3cy5kZXRpay5jb20vYmVyaXRhL2QtNDgwMzI1OC9uYWRpZW0tamF3YWItY3VyaGF0LWtlcHNlay1zd2FzdGEtc2F5YS1idWthbi1tZW50ZXJpLXBlbmRpZGlrYW4tc2Vrb2xhaC1uZWdlcmnSAQA?oc=5
2019-11-29 06:44:54Z
52781916549482
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Nadiem Jawab Curhat Kepsek Swasta: Saya Bukan Menteri Pendidikan Sekolah Negeri - detikNews"
Post a Comment