Suara.com - Sebagian besar driver jasa ojek berbasis aplikasi online di Ibu Kota Jakarta sebagian pulang ke kampung halaman masing-masing. Bagaimana nasib warga yang selama ini bergantung pada layanan jasa ojek tersebut?
Warga bernama Gloria Safitri (26) mengatakan metamorfosis ojek tradisional ke berbasis pemesanan via online sangat memudahkannya. Itu sebabnya dia sering memakai jasa ojek modern.
Dua hari menjelang Lebaran, Gloria belum merasakan kesulitan untuk memesan layanan ojek online.
"Untuk sekarang sih masih nggak sulit ya. Tadi aku masih order masih dapat cepat kok. Belum ada kendala sama sekali aku," kata Gloria kepada Suara.com di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (23/6/2017).
Kalau nanti sampai susah memesan layanan ojek online, Gloria sudah punya alternatif alat transportasi lain yaitu angkutan umum, seperti Transjakarta atau metromini.
"Ya, kalau sulit mungkin paling naik, Transjakarta, Metro Mini, ya kendaraan umum pokoknya, itu alternatif nya ya aku," ujar Gloria.
Gloria merupakan salah satu karyawan. Sudah satu tahun lebih dia bergantung dengan layanan ojek aplikasi online.
"Aku kan masih masuk kerja nih mas sampai Lebaran. Kalau kemana - mana kan lebih praktis naik ojek ya. Terus kalau pqs lebaran susah dapet order ya terpaksa pasti aku nyari lagi kendaraan umum. Kalau misalnya naik ojek, kan, kalau lokasinya yang nggak aku tahu, ya aku kan dengan mudah pakai aplikasi MAP, ke tempat tujuan aku. Nggak perlu turun - turun lagi kan cari kendaraan lagi," ujar Gloria.
"Ya kalau hampir semua ojek online mudik terus susah order, aku sedih juga ya mas," Gloria menambahkan.
Warga bernama Linda Ramalia (35) mengaku sudah merasakan susahnya memesan ojek online sejak memasuki Ramadan, tapi hanya pada jam - jam tertentu.
"Kalau pengalaman aku ya belum sulit sih order mau lebaran ini. Tapi dari bulan puasa ini untuk order pas jam buka puasa itu aku rasakan sulit mendapatkan ojek . Ya ngantrinya lama nunggu. Terus banyak yang nggak mau ngambil. Ya, mungkin karena drivernya buka puasa juga kan. Jadi pas susah sih kalau aku dari bulan puasa jelang buka puasa lah mas," ujar Linda.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Banyak Driver Ojek Online Mudik, Sebagian Warga Sedih"
Post a Comment