Suara.com - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan pelaku perampokan sadis Davidson Tantono (30) berinisial IR memiliki peran penting terhadap uang hasil rampokan. IR merupakan Wakil Kapten kelompok Lampung dan berperan membagi-bagikan uang hasil kejahatan kepada rekan-rekannya.
"Jadi peran IR ini membagi hasil rampokannya. Semua yang ikut di sini dikasih 14 juta, jadi pelaku IR adalah wakil kapten," kata Argo di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (17/6/2017).
IR ditembak mati oleh polisi karena melawan waktu dimintai keterangan dalam proses pencarian eksekutor. IR ditangkap di daerah Karawang, Jawa Barat, dan ditembak mati di Bogor, Jawa Barat.
IR berperan sebagai mata-mata dan menentukan siapa target yang menjadi pilihan. Dia masuk ke dalam bank untuk mengawasi Davidson yang sedang mengambil uang nasabah koperasi.
"Usai IR temukan target, lalu mengabari pelaku lainya dengan handphone," kata Argo.
Sebelumnya diberitakan, seorang lelaki bernama Davidson Tantono (30), yang menjadi korban perampokan di SPBU 34 - 11712 Jalan Daan mogot KM 12, Cengkareng Timur, Jakarta Barat tewas tertembak senjata api di bagian kepala. Peristiwa perampokan tersebut terjadi sekitar pukul 13.30 WIB, Jumat (9/6/2017).
Korban diketahui pemilik mobil Innova bernomor polisi B 1136 GFY. Terkait kronologis kejadian, pada pukul 13.30 WIB, kendaraan Innova masuk ke SPBU untuk mengisi angin di lokasi SPBU, tepat di pintu keluar.
Tiba-tiba ada satu kendaraan motor berboncengan menghampiri pemilik Innova dan langsung mengambil tas yang berisi uang Rp350 juta, yang ada di dalam mobil dan pelaku menembakkan senjata api kepada korban dan mengenai bagian kepala. Korban pun meninggal dunia di lokasi kejadian.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "IR, Bandit Lampung yang Tewas Didor Bertugas Bagi Duit Rampokan"
Post a Comment